Powered By Blogger

Senin, 01 Juni 2015

Kulit

Kulit merupakan bagian terluar tubuh. Jadi, kulit berfungsi untuk melindungi tubuh dari kerusakan fisik seperti gesekan, panas, atau zat kimia. Kulit juga menjaga tubuh agar tidak banyak kehilangan air, yaitu dengan mengatur suhu tubuh. Selain itu, kulit juga selalu menerima rangsangan mekanis dari luar tubuh. Hal ini yang menyebabkan kulit selalu memperbarui sel-selnya karena setiap hari jutaan sel-sel kulit rusak. Selain hal-hal di atas, kulit mempunyai peranan penting dalam mengekskresikan zat-zat dalam bentuk keringat.
A.    BAGIAN-BAGIAN KULIT
 


   1. Kulit Ari 
Kulit ari adalah kulit yang paling luar dan sangat tipis sekali. Kulit ari terdiri atas dua lapis, yaitu lapisan tanduk dan lapisan malpighi.
a. Lapisan tanduk 
         Lapisan tanduk yaitu lapisan kulit ari yang paling luar dan merupakan lapisan mati sehingga mudah    mengelupas, tidak memiliki inti, dan mengandung zat keratin. Lapisan ini akan selalu baru, jika          mengelupas tidak akan terasa sakit atau mengeluarkan darah karena tidak terdapat pembuluh darah      dan saraf.
      b. Lapisan malpighi 
         Lapisan malpighi merupakan kulit ari yang berada di bawah lapisan kulit tanduk. Lapisan ini              tersusun dari sel-sel hidup yang selalu membelah diri. Pada lapisan ini terdapat pembuluh kapiler        yang berperan untuk penyampaian nutrisi. Sel-sel yang hidup tersebut mengandung melanin.             Melanin adalah pigmen sel yang mewarnai kulit dan melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan    oleh sinar matahari. 
   2. Kulit jangat
Kulit jangat atau dermis merupakan lapisan kedua dari kulit. Batas dengan epidermis dilapisi oleh membrane basalis. Dermis lebih tebal dari pada epidermis. Dermis mempunyai serabut elastik yang memungkinkan kulit merenggang pada saat orang bertambah gemuk, dan kulit bergelambir pada saat orang menjadi kurus. Pada lapisan dalam dermis terdapat
a)     Pembuluh kapiler, berfungsi untuk menyampaikan nutrisi pada akar rambut dan sel kulit. 
b)    Kelenjar keringat (glandula sudorifera), tersebar diseluruh kulit dan berfungsi untuk menghasilkan      keringat. 
c)   Kelenjar minyak (glandula sebaceae), berfungsi untuk menghasilkan minyak supaya kulit dan              rambut tidak kering dan mengkerut.
d)   Kantong rambut, memiliki akar dan batang rambut serta kelenjar minyak rambut. Pada saat dingin     dan rasa takut, rambut yang ada di tubuh kita terasa berdiri. Hal ini disebabkan karena didekat akar      rambut terdapat otot polos yang berfungsi menegakkan rambut. 
e)      Kumpulan saraf rasa nyeri, saraf rasa panas, saraf rasa dingin, dan saraf sentuhan.
   3.  Jaringan ikat bawah kulit
Jaringan ikat bawah kulit berada di bawah dermis. Jaringan ini tidak memiliki pembatas yang jelas dengan dermis, sebagai patokannya adalah mulainya terdapat sel lemak. Pada lapisan kulit ini banyak terdapat lemak. Lapisan lemak berfungsi untuk melindungi tubuh terhadap benturan, menahan panas tubuh, dan sebagai sumber energy cadangan.

B.     FUNGSI KULIT
        1.  Alat pengeluaran
           Kulit sebagai alat pengeluaran zat sisa metabolism berupa keringat yang mengandung air dan               garam serta sisa bahan lainnya.
        2.   Pengatur suhu tubuh
           Pada waktu tubuh dalam keadaan panas, pembuluh darah akan melebar dan mengeluarkan panas        ke udara, dan air banyak dikeluarkan dalam bentuk keringat. Demikian suhu tubuh akan turun.           Cara pelepasan panas dari kulit bisa juga terjadi dengan pengaliran panas dari benda yang disentuh,      misalnya menyentuh pakaian.
    Jika tubuh dalam keadaan dingin, pembuluh darah akan mengerut, dan kelenjar keringat tidak              mengeluarkan keringat. Hal ini terjadi karena untuk mengurangi pengeluaran panas dari tubuh.           Untuk mengimbangi keadaan ini, alat ekskresi yang berperan dalam keadaan dingin adalah ginjal,       sehingga kita sering merasa ingin buang air kecil pada waktu dingin.
       3.  Tempat pembentukan vitamin D
    Di dalam kulit terdapat provitamin D yang dapat diubah menjadi vitamin D dengan bantuan sinar       ultraviolet matahari pada waktu pagi hari. Vitamin D sangat penting untuk pembentukan tulang.     4.   Tempat penyimpanan
Kulit dan jaringan bagian bawah bekerja sebagai tempat penyimpanan air. Jaringan adipose di bawah kulit sebagai tempat penyimpanan lemak. Cadangan lemak dapat dibakar sehingga menghasilkan panas dan energi untuk mengatasi udara dingin. Untuk itulah, biasanya orang yang memiliki banyak lemak atau orang gemuk lebih tahan dengan udara dingin.
      5.      Pelindung
Kulit melindungi tubuh dari gangguan fisik berupa tekanan, dan gangguan yang bersifat kimia. Selain itu, kulit juga melindungi tubuh dari gangguan yang bersifat biologis, seperti serangan bakteri dan jamur. Kulit juga menjaga tubuh supaya tidak kehilangan banyak air dan melindungi tubuh dari sinar ultraviolet.
       6.     Indera peraba
Pada lapisan dermis terdapat kumpulan saraf yang bisa menangkap rangsangan berupa suhu, nyeri, dan tekanan. Rangsangan tersebut akan disampaikan ke otak sebagai pusat informasi sehingga kita dapat mengetahui apa yang kita sentuh.


Sumber : http://audyjunior.blogspot.com/2012/10/sistem-ekskresi-pada-manusiakulit.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar